Analisis Problematika Peraturan Hukum Yang Melanggengkan Dinasti Politik Dalam Pemilihan Kepala Daerah di Indonesia

Fahma Farika, Afriansyah Mufthi Akbar, Hana Reswara Ardiana

Abstract

Artikel ini membicarakan fenomena dinasti politik di Indonesia dalam konteks demokrasi lokal. Dinasti politik merupakan suatu bentuk kekuasaan elit di mana kelompok keluarga tertentu memonopoli kekuasaan dalam sistem politik. Hal ini dapat mengancam demokrasi lokal di Indonesia karena dapat mengurangi partisipasi masyarakat dan mengabaikan prinsip dasar demokrasi, yakni kesetaraan politik. Artikel ini menyatakan bahwa akar masalah dinasti politik terletak pada kurangnya regulasi dalam pemilihan umum, yang dapat memperpanjang praktik dinasti politik di Indonesia. Praktik ini melemahkan proses demokratis dan mengokohkan kekuasaan oligarkis di beberapa wilayah Indonesia, di mana kekuasaan politik dikuasai oleh keluarga untuk mempertahankan posisi mereka. Artikel ini menggunakan metode tinjauan pustaka untuk menganalisis masalah dinasti politik di Indonesia. Dalam tinjauan pustaka ini, penulis meneliti studi, artikel, dan laporan terdahulu yang berkaitan dengan dinasti politik, demokrasi lokal, dan regulasi pemilihan umum di Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dinasti politik merupakan tantangan utama dalam meningkatkan kualitas demokrasi di Indonesia, yang menghalangi distribusi kekuasaan yang adil dan memperlemah mekanisme pengawasan dan keseimbangan kekuasaan dalam jabatan politik yang dikuasai oleh satu keluarga. Secara keseluruhan, dinasti politik di Indonesia adalah tantangan besar bagi kualitas demokrasi di negara ini. Oleh karena itu, diperlukan peningkatan dalam mekanisme perekrutan dan kaderisasi dalam partai politik serta pemberlakuan aturan yang lebih ketat dalam pemilihan kepala daerah untuk meminimalkan praktik dinasti politik dan meningkatkan kualitas demokrasi di Indonesia.

Keywords

Politik Dinasti, Partai Politik, Kekuasaan Oligarki

Full Text:

PDF

References

Abang HS, A. T. (2021). Pengaturan Pencalonan Pemilihan Kepala Daerah Terhadap Munculnya Dinasti Politik Dalam Mewujudkan Pemilihan Kepala Daerah Yang Demokratis. Skripsi. Universitas Indonesia, Depok.

Arinanto, S. (1995). Indonesia: Democratization of Constitutional and Political Life Since the 1992 General Election and The 1993 Plenary Session of the People’s Consultative Assembly. In C. Saunders & G. Hassal (Eds.), Asia Pacifik Constitutional Yearbook. Center for Comparative Constitutional Studies, University Melbourne.

Aspinall, E., & Mietzner, M. (Eds.). (2010). Masalah demokratisasi di Indonesia: pemilihan umum, institusi, dan masyarakat. Institut Studi Asia Tenggara.

Asshiddiqie, J. (2013). Menegakkan Etika Penyelenggara Pemilu. Rajawali Pers.

Hidayati, M. N. (2016). Problematika Hukum Calon Tunggal dalam Pemilihan Kepala Daerah Seretak Tahun 2015. Lex Renaisssance, 1(1).

Hidayatullah, A. (2017). Dinasti politik di Indonesia: Kasus keluarga besar PPP. Jurnal Ilmu Sosial dan Politik, 21(1), 21-34.

Manullang, R. (2017). Dinasti politik di Indonesia: Kasus keluarga besar Golkar. Jurnal Analisis Politik, 4(2), 101-112.

Mustopa. (2018). Analisis Problematika Hukum Pengaturan Dinasti Politik dalam Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Indonesia. Tesis Magister Ilmu Hukum. Universitas Islam Indonesia.

Prasetyo, D. A. (2018). Dinasti politik di Indonesia: Studi kasus keluarga besar Soeharto dan keluarga besar SBY. Jurnal Sosial Humaniora, 11(1), 1-10.

Prayudi, A. B., Ardipandanto, A. A. (2017). Dinamika Politik Pemilihan kepala daerah Serentak. Intelegensia Intrans Publishing.

Putri, I. R. (2018). Dinasti politik di Indonesia: Studi kasus keluarga besar Demokrat. Jurnal Politik, 6(2), 89-100.

Rajab, M. (2016). Tinjauan Hukum Eksistensi Dari Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2015 Setelah 25 Kali Pengujian Undang-Undang di Mahkamah Konstitusi Pada Tahun 2015. Jurnal Hukum dan Pembangunan, 46(3), 377-390.

Saputra, R. (2020). Dinasti politik di Indonesia: Kasus keluarga besar PDI-P. Jurnal Ilmiah Politik dan Hukum, 14(1), 1-12.

Sasongko, J. P. (2015, December 10). Pemilihan kepala daerah Tiga Daerah Dengan Calon Tunggal Dinilai Lancar. CNN Indonesia. https://www.cnnindonesia.com/nasional/20151210133536-32- 97294/pemilihan kepala daerah-tiga-daerah-dengan-calon-tunggal-dinilai-lancar

Setiawan, A. (2019). Dinasti politik di Indonesia: Kasus keluarga besar PKS. Jurnal Penelitian Politik, 16(1), 41-54.

Sihombing, E. (2016). Dinasti politik dan kepemimpinan di Indonesia. Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 19(2), 97-109.

Siregar, E. A. (2019). Dinasti politik di Indonesia: Kasus keluarga besar PDIP. Jurnal Kajian Politik, 7(1), 29-42.

Subianto, R. (2016). Peran Partai Politik dalam Mengembangkan Dinasti Politik di Indonesia. Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora Indonesia, 8(1), 65-78.

Suryadinata, L. (2011). Dinasti politik di Indonesia: kontinuitas dan perubahan. Penerbit ISEAS.

Susanti, M. H. (2017). Dinasti Politik dalam Pemilihan kepala daerah di Indonesia. Journal of Government and Civil Society, 1(2).

Refbacks

  • There are currently no refbacks.