Pengaruh Bilingualisme Terhadap Kemampuan Berbahasa Pada Anak Usia 7 Tahun

Noni Fitriyani

Abstract

Penelitian ini bersifat kualitatif dan bersifat deskriptif. Untuk mengumpulkan data, penelitian ini menggunakan teknik catat dan wawancara. Objek teliti diamati atau diamati secara langsung untuk mendapatkan pemahaman yang jelas dan konkret tentang masalah kebahasaannya. Peneliti juga melakukan wawancara melalui telepon dan pesan suara. Tahap translasi harus dilalui sebelum data yang dikumpulkan dari penelitian ini dianalisis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa subjek berusia 7 tahun dalam lingkup bilingual sudah mampu memproduksi beberapa jenis kalimat dengan struktur yang lengkap. Jenis kalimat tersebut meliputi kalimat deklaratif, introgatif, dan kalimat imperatif. Namun berdasarkan hasil analisis, tampak bahwa akibat pengaruh lingkungan yang bilingual, subjek usia 7 tahun mengalami percampuran dua jenis bahasa dalam tuturan (campur kode). Campur kode yang terjadi pada subjek teliti yakni campur kode pada tataran kata dengan jenis campur kode insertion (penyisipan).

 

 

Keywords

Linguistik; Sosiolinguistik; Campur Kode; Bilingualisme

Full Text:

PDF

References

Chaer, Abdul. Linguistik Umum, (Jakarta : Penerbit Rineka Cipta, 2003), hlm.102.

Festy Ladyani, dkk, Analisis Riwayat Penggunaan Bahasa Bilingual dengan Anak Keterlambatan Berbicara di RS Imanuel Bandar Lampung Tahun 2019, Jurnal Ilmu Keedokteran dan Kesehatan, Vol. 6 No. 4 Oktober 2019.

Henry Guntur Tarigan, Psikolinguistik, (Bandung: Angkasa, 2009), hlm.3.

Inggit Marlianti, Dampak Pola Asuh Orang Tua Terhadap Kemampuan Berbicara Anak Usia Dini, skripsi: Universitas Pendidikan Indonesia, 2020.

Kristina Dewi Arta Setyaningrum. Skripsi. (Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia : Universitas Sanata Dharma). Jenis, Bentuk dan Penyebab Campur Kode dalam Perbincangan Pengisi Acara “Ini Talkshow†di Net Tv. 2019, hlm.21.

Lilis Madyawati, Strategi Pengembangan Bahasa Pada Anak,(Jakarta: Kencana, 2016), hlm. 62-69.

Maryam Nurlaila Pengaruh Bahasa Daerah (CIACIA) Terhadap Perkembangan Bahasa Indonesia Anak Usia 2 Sampai 6 Tahun di Desa Holombo Jaya, Jurnal Retorika, Vol. 9 No. 2 Agustus (2016).

Muhammad Usman, Perkembangan Bahasa dalam Bermain dan Permainan: Untuk Pendidikan Anak Usia Dini, (Yogyakarta: deepublish, 2015), hlm.3.

Nuryani dan Dona Aji Karunia Putra, Psikolinguistik, (Tangerang Selatan: Mazhab Ciputat, 2013), hlm.177-178.

Soenjono Dardjowidjojo, Psikolinguistik : Pengantar Pemahaman Bahasa Manusia, (Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2010), hlm.7.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.