Bentuk, Tingkat Partisipasi dan Motivasi Anggota Kelompok Tani Hutan Dalam Pengembangan Budidaya Lebah Madu Trigona SP. di Kecamatan Landono Kabupaten Konawe Selatan (Studi Kasus: KTH Madu Mas)

Christin Maria, Dasmin D, Mardin M

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengetahui bentuk partisipasi anggota KTH dalam pengembangan budidaya lebah madu Trigona sp. di Kecamatan Landono Kabupaten Konawe Selatan (Studi Kasus: KTH Madu Mas), (2) Mengetahui tingkat partisipasi anggota KTH dalam pengembangan budidaya lebah madu Trigona sp. di Kecamatan Landono Kabupaten Konawe Selatan (Studi Kasus: KTH Madu Mas), (3) Mengetahui motivasi anggota KTH dalam pengembangan budidaya lebah madu Trigona sp. di Kecamatan Landono Kabupaten Konawe Selatan (Studi Kasus: KTH Madu Mas) dan (4) Mengetahui teknik budidaya lebah madu Trigona sp. di Kecamatan Landono Kabupaten Konawe Selatan (Studi Kasus: KTH Madu Mas). Penelitian ini menggunakan studi kasus di Kelompok Tani Hutan (KTH) Madu Mas. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis deskriptif. hasil penelitian menunjukan bahwa (1) Bentuk partisipasi anggota KTH Madu Mas di Desa Wata Benua Kecamatan Landono Kabupaten Konawe Selatan yang dominan yaitu bentuk partisipasi tenaga dengan rata-rata 8 orang, (2) Tingkat partisipasi tertinggi anggota KTH Madu Mas di Desa Wata Benua Kecamatan Landono Kabupaten Konawe Selatan berada pada golongan derajat tinggi yaitu kemitraan (partnership)., (3) Motivasi intrinsik di dominasi oleh pemenuhan kebutuhan sedangkan motivasi ektrinsik di dominasi oleh kelembagaan petani dan (4) Teknik budidaya lebah madu Trigona masih dilakukan dengan cara yang sederhana.

Keywords

Bentuk Prtisipasi, Tingkat Partisipasi, Motivasi, dan Teknik Budidaya Lebah Madu Trigona sp

Full Text:

PDF

References

Balai Penelitian dan Pengembangan Teknologi Hasil Hutan Bukan Kayu Tahun 2018 tentang Panduan Singkat Budidaya dan Breeding Lebah Trigona sp. Nusa Tenggara Barat.

Budiman I. Mulyadi. 2019. Peningkatan Kualitas Mutu Kelulut (Trigona sp.) Menggunakan MesinVentuti dan Dehumidifier untuk Meningkatkan Ekonomi Masyarakat di Desa Madurejo, Kecamatan Pengaron, Kabupaten Banjar. Pro Sejahtera. 1(1):61-66

Kelompok Jabatan Fungsional Penyuluhan Dinas Kehutanan Sulawesi Tenggara. 2018. Tentang Produksi Madu (Trigona sp) di Kecamatan Landono dalam Angka 2018. Kendari.

Mardikanto. 2010. Komunikasi Pembangunan.Sebelas Maret Universitty Press. Surakarta.

Manein YM, Mandei RJ, Pangemanan AP. 2016. Partisipasi Anggota Kelompok Tani dalam Pengelolaan Usahatani di Desa Matani Kecamatan Tumpaan. Jurnal Agri-SosioEkonomi Unsrat. 12(2A):157-164.

Uceng A, Erfina, Mustanir, Sukri. 2019. Partisipasi Masyarakat dalam Musyawarah Perencanaan Pembanguan di Desa Betao Riase Kecamatan Pitu Riawa Kabupaten Sidenreng Rappang. Jurnal Moderat. 5(2):18-32.

Rizani DM. 2019. Pengelolaan Permukiman Wilayah Perkotaan dengan Pendekatan Teknokratik dan Partisipatif (Teknoparti). Media Sahabat Cendekia. Surabaya.

Saepudin R, Kadarsih S, Sidahuruk, R. 2017. Pengaruh Integritas Lebah dengan Palawija terhadap Produksi Madu di Daerah Rejang Lebong Bengkulu. Jurnal Sain Peternakan Indonesia. 12(1):55- 67.

Sya’ban MH, Wulandari C, Hilmanto R. 2014. Motivasi Petani dalam Budidaya Lebah Madu (Apis cerana) di Desa Buana Sakti Kabupaten Lampung Timur. Jurnal Sylva Lestari. 2(3):73-82.

DOI: https://doi.org/10.5281/zenodo.13471793

Refbacks

  • There are currently no refbacks.