Penerapan E-Government Pada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Jawa Barat Melalui Website Simaju Jabar
Abstract
Penelitian ini bermaksud untuk menggambarkan implementasi e-government BAKESBANGPOL Provinsi Jawa Barat di bidang KESBAK melalui situs web SIMAJU JABAR. Salah satu cara penerapan e-government adalah melalui pembuatan situs web ini. E-government merupakan inovasi pemerintah dalam pelaksanaan segala bentuk kebijakan untuk memberikan layanan publik. Namun masih ada banyak masalah dengan implementasi situs web, yakni kurangnya tenaga ahli SDM dalam mengatasi berbagai permasalahan yang berhubungan dengan website. Penelitian ini menggunakan observasi dan wawancara untuk mengumpulkan data sehingga dapat dikatakan penelitian menggunakan metode kualitatif dengan tipe fenomenologi. Hasil penelitian lapangan menjelaskan bahwa meskipun implementasi situs web SIMAJU JABAR oleh BAKESBANGPOL Provinsi Jawa Barat di bidang KESBAK telah berjalan cukup baik, namun masih kurangnya sosialisasi dengan fitur terbaru pada website serta kurangnya kurangnya tenaga ahli SDM dalam mengatasi berbagai permasalahan yang berhubungan dengan website dikarenakan sudah tidak muda lagi sehingga diperlukan inisiatif dari elemen dukungan, kualitas dan nilai. Peneliti menyarankan peningkatan sosialisasi mengenai fitur terbaru pada website kepada para pengguna, serta dapat dilakukan melalui reward system bagi para pengguna yang aktif menggunakan fitur-fitur terbaru pada website, sehingga mendorong adanya inisiatif dan motivasi dari para pengguna.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
JABAR (jabarprov.go.id). BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK. Retrieved from https://bapenda.jabarprov.go.id/2015/09/04/mempersiapkan-masyarakat-untuk-era-e-government/
Bakesbangpol_Jabar. (2022). SIMAJU (SISTEM INFORMASI ORMAS JUARA). Youtube. Retrieved form https://www.youtube.com/watch?v=LobCwQfWqmkGanjar, H. (2016). Peran Organisasi Masyarakat (Ormas) dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dalam Menopang Pembangunan di Indonesia. Sosiologlobal Jurnal Pemikiran dan Penelitian Sosiologi. Volume 1 No.1 Desember 2016. DOI: 10.24198/jsg.v1i1.11185
Indrajit, R. E. (2002). Electronic Government: Strategi Pembangunan dan Pengembangan Sistem Pelayanan Publik Berbasis Teknologi Digital. Andi Offset.
Indrajit, R. E. (2005). E-Government In Action. Andi Offset.
Manoharan, Aroon P.; Melitski, James; Holzer, Marc (20 January 2022). "Digital Governance: An Assessment of Performance and Best Practices". Public Organization Review. 23 (1): 265–283. doi:10.1007/s11115-021-00584-8. ISSN 1573-7098. PMC 8769785
Open data jabar. (et al). Badan Kesatuan Bangsa dan Politik. (jabarprov.go.id). Retrieved from https://opendata.jabarprov.go.id/id/organisasi/badan-kesatuan-bangsa-dan-politik
Rozikin, M., Hesty, W., & Sulikah, S. (2020). Kolaborasi dan E-Literacy: Kunci Keberhasilan Inovasi E-Government Pemerintah Daerah. Jurnal Borneo Administrator, 16(1), 61–80.
Spithoven, Antoon (2012). "Public governance of healthcare in the United States: a transaction costs economics (TCE) analysis of the 2010 reform". Journal of Institutional Economics. 8 (4): 429–457. doi:10.1017/S1744137412000082. S2CID 202338043.
Scott, M., DeLone, W., & Golden, W. (2016). Measuring eGovernment success: a public value approach. European Journal of Information Systems, 25(3), 187–208.
Sudirman, F. A., & Saidin, S. (2022). Pemerintahan Berbasis Elektronik (E-Government) dan Pembangunan Berkelanjutan: Reviu Literatur Sistematis: Reviu Literatur Sistematis. Nakhoda: Jurnal Ilmu Pemerintahan, 21(1), 44–58.
Surendro, K. (2009). Implementasi tata kelola teknologi informasi (Cetakan I). Informatika.
Usaid. (et al). USAID Madani: Memperkuat Organisasi Masyarakat Sipil. Retrieved from https://www.usaid.gov/id/indonesia/fact-sheets/strengthening-civil-society-organizations
Refbacks
- There are currently no refbacks.